BNNK Bengkayang menghadiri kegiatan Sosialisasi dan Test Urine dalam rangka Pencanangan Desa Bersinar yang digelar di Desa Sungai Pangkalan 1 dan Desa Sungai Jaga A. Kegiatan bertempat di Kantin Menare (MNR) Desa Sungai Pangkalan 1, Kec. Sungai Raya, Kab. Bengkayang, dan dihadiri oleh 30 Orang Peserta yang telah ditetapkan sebagai Satgas Anti Narkoba, diantaranya 15 Orang Peserta dari Desa Sungai Pangkalan 1 dan 15 Orang Peserta dari Desa Sungai Jaga A.
Dalam hal ini Pemerintah Desa (PEMDES) sebagai penyelenggara kegiatan juga menghadirkan beberapa Narasumber sebagai Pemateri pada kegiatan Sosialisasi, sebagai materi pembekalan bagi Peserta Sosialisasi/Satgas. Hadir sebagai Narasumber, diantaranya:
1. Bapak Wahyu Kurniawan (Kepala BNNK Bengkayang) Dengan materi: “Narkotika dan Permasalahannya”.
2. Bapak Paping, S.Sos., M.Si. (Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kab. Bengkayang) Dengan materi: “Sosialisasi P4GN dan Prekursor Narkoba”.
3. Bapak Meiyudi, S.STP., M.AP. (Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pembangunan Desa dan Daerah Tertinggal Kab. Bengkayang) Dengan materi: “Penekanan Desa Bersinar dan Pengalokasian Anggaran Desa Bersinar”.
Pada kegiatan tersebut selain diadakan Sosialisasi kegiatan juga diisi dengan pemeriksaan test urine kepada seluruh Peserta kegiatan, dengan jumlah Peserta yang dilakukan pemeriksaan test urine berjumlah 30 Orang Peserta, 15 Orang Peserta dari Desa Sungai Pangkalan 1 dan 15 Orang Peserta dari Desa Sungai Jaga A. Dengan hasil pemeriksaan seluruh Peserta dinyatakan Negatif. Rangkaian kegiatan berlangsung pada pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai.
Diharapkan hasil dari kegiatan yang digelar tersebut, seluruh Peserta baik dari Pemerintah Desa, khususnya Satgas Anti Narkoba di Desa Sungai Pangkalan 1 dan Sungai Jaga A, dapat berpartisipadi aktif dalam penanganan permasalahan Narkoba di Desa dan tanggap terhadap ancaman penyalahgunaan Narkoba yang mengancam masyarakat Desa, agar masyarakat dapat terhindar dari bahaya penyalahgunaan Narkoba.
Kegiatan berjalan baik dan lancar serta tetap menerapkan Protokol Kesehatan yang berlaku dimasa Pandemi Covid-19.
